6.6 Manusia dan Penderitaan
Penderitaan Dan Sebab-Sebabnya
Apabila kita kelompokkan secara
sederhana sebab-sebab timbulnya penderitaan, maka penderitaan manusia dapat
diperinci sebagai berikut :
a)
Penderitaan yang timbul
karena perbuatan buruk manusia.
Penderitaan yang
menimpa manusia karena perbuatan buruk manusia dapat terjadi dalm hubungan
manusia dengan alam sekitarnya penderitaan ini kadang disebut nasib buruk. Perbedaan
nasib buruk yang takdir, kalu takdir tuhan yang menentukan sedangkan nasib
buruk itu manusia penyebabnya. Karena perbuatan buruk antara sesama manusia
maka manusia lain menjadi menderita, misalnya
1.
Pembantu rumah tangga yang
diperkosa, disekap oleh majikannya sudah pantas jika majikan yang biadab itu di
ganjar dengan hukuman penjara oleh pengadilan negeri surabaya supaya perbuatanna itu dapat diperbaiki dan
sekaligus merasakan penderitaan.
2.
Perbuatan buruk orang tua
Arie Hangara yang menganiaya anak kandungannya sendiri sampai mengakibatnya
kematian, sudah pantas jika dijatuhkan hukuman oleh pengadilan Negeri Jakarta
Pusat supaya perbuatanya itu dapat diperbaiki dan sekaligus merasakan penderitaan.
3.
Perbuatan buruk para pejabat
pada zaman ord lama dilukiskan oleh seniman Rendra dalam puisinya “ bersatulah
pelacur-pelacur kota jakarta”, perbuatan buruk yang merendahkan derajat kaum
wanita. Yang tidak lebih dari pemuas nafsu seksual.
Perbuatan buruk
manusia terhadap lingkunagannya juga menyebabkan penderitaan manusia. Tetapi manusia
tidak menyadari hal ini. Mungkin kesadaran itu baru timbul setelah musibah yang
membuat manusia menderita, misalnya :
1.
Musibah banjir dan tanah
longsor dilampung selatan bermula dari penghunian liar di hutan lindung,
kemudian dibabat menjadi tandus dan gundul oleh manusia-manusia penghuni liar
itu.
2.
Perbuatan lalai mungkin
kurang kontrol terhadap tangki-tangki penyimpanan gas-gas beracun dari
perusahaan “ union carbide “ di india . gas- gas beracun dari tangki
penyimpanan bocor memenuhi dan mengotori daerahnya sekitarnya, mengakibatkan
ribuan penduduk penghuni daerah itu mati lemas, dan mengalami cacat.
b)
Penderitaan yang timbul
karena penyakit, siksaan / azab Tuhan
Penderitaan manusia dapat
juga terjadi akibat penyakit atau siksaan / azab Tuhan. Namun kesabarab,
tawakal dan optimisme dapat merupakan usaha untuk mengatasi penderitaan itu. Banyak
contoh kasus penderitaan semacam ini dialami manusia. Beberapa kasus
penderitaan dapt di ungkapkan berikut ini :
1.
Seorang anak lelaki buta
sejak dilahirkan , diasuh dengan tabah oleh otang tuanya. Ia disekolahkan
,kecerdasannya luar biasa . walaupun ia tidak dapat dengan mata hatinya terang
menderang.
2.
Nabi Ayub mengalami siksaan
tuhan. Tetapi dengan sabar ia menerima cobaan ini bertahun-tahun ia menderita
penyakit kulit, sehingga istrinya bosan memeliharanya dan ia dikucilkan. Berkat
kesabaran dan pasah kepada tuhan, smbuhlah ia dan tampak lebih muda, sehingga
istrinya tidak mengenalinya lagi.
3.
Tenggelamnya Fir’aun di laut
merah seperti di sebutkan dalam Al-Quran adalah azab yang dijatuhkan Tuhan
kepada orang yang angkuh dan sombong. Fir’aun adalah raja mesir yang mengaku
dirinya Tuhan.
Komentar
Posting Komentar